Laporan 100 Hari Kerja Menpar Widiyanti, Pertumbuhan Pariwisata Melesat, Sukses Gaet Wisatawan Nusantara dan Mancanegara

Buletindewata.id, Jakarta - Sepanjang Tahun 2024 jumlah kunjungan wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara, mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata (Menpar), Widiyanti Putri Wardhana, dalam Jumpa Pers Bulanan Kementerian Pariwisata yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Jumat (7/2).

Menurut Menpar Widiyanti,  sektor pariwisata menunjukkan tren pertumbuhan positif. Bedasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS)  per 5 Februari, mencatat  jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia sebanyak 13,74 juta kunjungan. Selanjutnya, pada 7 Februari, BPS merevisi angka kunjungan wisman tersebut menjadi 13,9 juta kunjungan.

Revisi data jumlah kunjungan wisman ke Indonesia ini pun dinilai Menpar Widiyanti, sebagai berita baik yang menegaskan pencapaian lebih tinggi dari perkiraan awal. Dari revisi tersebut diketahui, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada kuartal keempat tahun 2024, sebanyak 3,53 juta kunjungan, atau meningkat 15,6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.sebanyak 3,05 juta kunjungan.

"Dalam 100 hari kerja pemerintahan ini, Kementerian Pariwisata berhasil menjaga pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara terus meningkat," tandas Widiyanti melalui siaran persnya.

Pertumbuhan kunjungan wisman sepanjang tahun 2024 yang meningkat 19,05% dibandingkan tahun sebelumnya, dinilai merupakan salah satu bentuk penguatan kepercayaan terhadap sektor lariwisata Indonesia. "Kami optimis  tren positif ini akan terus berlanjut dan semakin memperkuat sektor pariwisata Indonesia di masa mendatang," imbuhnya.

Seiring peningkatan kunjungan wisman ke Indonesia, pergerakan wisatawan nusantara juga turut mengalami kenaikan yang signifikan. BPS  mencatat Pada kuartal keempat tahun 2024, perjalanan wisatawan nusantara sebanyak 263,13 juta, atau tumbuh 23,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Total perjalanan wisnus sepanjang tahun 2024 mencapai 1,021 miliar, atau meningkat  21,7% dari 839,67 juta dari tahun sebelumnya.

Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan, baik domestik maupun internasional, turut memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional. Dimana, sektor pariwisata Indonesia diestimasi mampu menyumbang devisa sebesar 16,7 miliar dolar AS, memingkat 19,3% dibandingkan tahun 2023. Sementata,, kontribusi sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 4,01-4,5%. 

Kegiatan jumpa Pers Bulanan Kementerian Pariwisata yang di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, turut dihadiri Wamenpar Ni Luh Enik Ermawati, bersama para pejabat eselon I di lingkungan Kemenpar RI. (blt)