Wisatawan Kecewa Tebing Tanah Barak di Pantai Pandawa Bali Masih Ditutup Akibat Longsor
Buletindewata.id, Badung - Pengunjung kawasan wisata Pantai Pandawa di Desa Kutuh, Badung, Bali, merasa kecewa karena tidak bisa mengunjungi obyek wisata Tebing Tanah Barak yang kini masih ditutup akibat longsor. Mereka berharap agar objek wisata yang viral di media sosial ini dapat segera dibuka untuk kemudian hari dapat dikunjungi kembali.
Sejak longsor yang terjadi pada Senin, 6 Januari 2025, obyek wisata Tebing Tanah Barak di kawasan Pantai Pandawa, Badung, Bali, hingga kini masih ditutup untuk umum. Rombongan wisatawan luar Bali yang datang menggunakan bus ke kawasan wisata ini pun merasa kecewa karena area ikonik yang ingin dikunjungi, yakni Tebing Tanah Barak, masih ditutup pagar besi oleh pengelola kawasan wisata setempat. Meski kecewa tidak bisa menikmati keindahan tebing yang begitu viral menjadi spot foto di media sosial, wisatawan pun berharap objek wisata Tebing Tanah Barak bisa segera dibuka untuk kemudian hari dapat dikunjungi kembali.
Harapan Wisatawan untuk Pembukaan Kembali Tebing Tanah Barak
Yoga dan Abi, dua wisatawan yang datang dari luar Bali, mengungkapkan kekecewaannya."Sebenarnya sih kalau dibilang kecewa ya jelas kecewa sekali, karenakita juga butuh footage drone, karena tebing tanah batak sudah jadi ikonik juga di Pandawa. Tapi kalau sudah kebijakan dari sini ya mau gimana lagi. Kami berharap pengelola bisa segera membuka kembali objek wisata tebing ini..Ya mungkin lain waktu bisa mengunjungi tebingnya," ungkap mereka.
Mia Febiastuti, wisatawan lainnya, juga menyampaikan hal serupa. “Saya sudah jauh-jauh datang ke sini, tapi sayangnya akses masih ditutup dan tidak bisa kesana karena longsor. Semoga segera dibuka kembali,” tutur Mia.
Putu Santika, seorang pemandu wisata, menambahkan, banyak wisatawan yang kecewa karena tidak bisa mengunjungi Tebing Tanah Barak. "Ya jika pun ditutup untuk umum, ya mau gimana lagi kan setiap trmpat lunya peraturan tersendiri. Kami berharap proses pembersihan material longsor bisa segera selesai agar wisatawan bisa menikmati keindahan tebing ini lagi,” tandasnya.
Proses Pembersihan Material Longsor
Penutupan obyek wisata Tebing Tanah Barak di kawasan Pantai Pandawa dilakukan pihak pengelola untuk proses pembersihan material longsor yang masih menutupi akses jalan. Berdasarkan catatan pengelola kawasan, usai libur Natal dan Tahun Baru, kawasan wisata Pantai Pandawa masih cukup ramai dikunjungi wisatawan dengan rata-rata jumlah kunjungan mencapai 5 ribu orang per hari.
Ketua Badan Perencana dan Pengembangan Kawasan Daya Tarik Wisata Pantai Pandawa, I Wayan Duartha, menjelaskan bahwa pembersihan material longsor sudah dimulai sejak Senin pagi. “Kami sudah menurunkan alat berat untuk memindahkan material yang menutupi jalanan. Proses ini diperkirakan memakan waktu hingga beberapa hari ke depan,” ujar Duartha.
Upaya Pengelola untuk Menjaga Keamanan Wisatawan
Duartha juga menambahkan bahwa pengelola Pantai Pandawa akan terus memantau kondisi tebing secara berkala untuk memastikan keamanan wisatawan. “Kami akan mengundang ahli bebatuan dari Universitas Udayana untuk melakukan kajian kondisi tebing. Langkah ini diambil untuk memastikan tidak ada lagi longsor yang terjadi di masa mendatang,” jelasnya.
Selain itu, pengelola juga telah menempatkan pecalang untuk menjaga akses jalan utama ke Tebing Tanah Barak. “Kami ingin memastikan bahwa wisatawan yang datang tetap aman dan nyaman selama berada di kawasan Pantai Pandawa,” tambah Duartha.
Antusiasme Wisatawan Terhadap Tebing Tanah Barak
Meskipun saat ini Tebing Tanah Barak masih ditutup, antusiasme wisatawan untuk mengunjungi kawasan ini tetap tinggi. Banyak wisatawan yang berharap agar proses pembersihan material longsor dapat segera selesai sehingga mereka bisa menikmati keindahan tebing yang ikonik ini.
Dengan keindahan alam yang menakjubkan dan popularitasnya di media sosial, Tebing Tanah Barak di Pantai Pandawa memang menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat diminati. Oleh karena itu, pengelola kawasan wisata diharapkan dapat segera menyelesaikan proses pembersihan dan membuka kembali akses ke Tebing Tanah Barak agar wisatawan dapat kembali menikmati keindahan alam Bali yang memukau.
Penutupan sementara Tebing Tanah Barak akibat longsor memang mengecewakan banyak wisatawan. Namun, langkah ini diambil demi keselamatan dan keamanan pengunjung. Dengan upaya pembersihan yang sedang berlangsung dan rencana kajian kondisi tebing oleh ahli, diharapkan objek wisata ini dapat segera dibuka kembali. Wisatawan pun dapat kembali menikmati keindahan Tebing Tanah Barak yang menjadi salah satu daya tarik utama di kawasan Pantai Pandawa, Bali. (blt)
Posting Komentar untuk "Wisatawan Kecewa Tebing Tanah Barak di Pantai Pandawa Bali Masih Ditutup Akibat Longsor"