Bandara Ngurah Rai Siapkan Langkah Strategis Cegah Penyebaran Virus HMPV
Buletindewata.id, Badung - Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV bersama pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah menyiapkan langkah strategis untuk mengantisipasi penyebaran virus, termasuk Human Metapneumovirus (HMPV), agar tidak masuk melalui pintu bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.
Kepala Kantor Otoritas Bandara Otban Wilayah IV Bali Nusra, Cecep Kurniawan, mengimbau masyarakat pengguna jasa di bandara untuk tidak panik namun tetap waspada dalam menjaga kesehatan guna mencegah risiko penularan virus. Sejauh ini, belum ada pembatalan penerbangan dari China, namun pengawasan terhadap penumpang terus dilakukan sambil menunggu arahan resmi dari Kementerian Kesehatan terkait adanya virus baru HMPV.
"Untuk virus yang terakhir itu, kita nunggu dari Kementerian Kesehatan, karena mereka yang mendetek dan mengeluarkan aturan. Tapi di Bandar Udara bukan di Gusti Ngurah Rai saja, tapi semua sudah dipersiapkan terutama yang internasional. Artinya pengalaman dari Covid -19 kemarin, peralatan juga masih dipasang," ungkap Cecep.
Untuk pengawasan, koordinasi bersama pihak Angkasa Pura selaku pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKK) Denpasar semakin ditingkatkan, sebagai upaya mitigasi mengantisipasi penyebaran penyakit menular.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab, menerangkan Bandara Ngurah Rai telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi penyebaran virus HMPV. Langkah-langkah ini meliputi peningkatan koordinasi dengan pihak terkait, pemasangan thermal scanner di area kedatangan internasional dan domestik, serta skema penanganan jika ditemukan adanya penumpang terindikasi terjangkit virus.
"Penambahan thermal scanner itu ada di kedatangan internasional dan satu unit ada di kedatangan domestik, yang dua di kedatangan internasional. Dan juga penumpang itu ada prosedur, kalau ada suspect penumpang diserahkan kepada BBKK, kemudian kalau sudah terindikasi akan diisolasi di klinik BBKK, dan kalau sudah benar - benar dibawa ke rumah sakit rujukan," tandas Syauqi.
Melalui langkah-langkah strategis yang telah disiapkan, diharapkan penyebaran virus HMPV dapat dicegah dan masyarakat dapat merasa aman dan nyaman saat menggunakan jasa di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. (blt)
Posting Komentar untuk "Bandara Ngurah Rai Siapkan Langkah Strategis Cegah Penyebaran Virus HMPV"