Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bandara Ngurah Rai Gelar Program Kesehatan Keliling Dukung Pemerintah Kurangi Angka Stunting di Bali

 

Bandara Ngurah Rai Gelar Program Kesehatan Keliling Dukung Pemerintah Kurangi Angka Stunting di Bali

Buletindewata.id, Badung - Sebagai salah satu pintu gerbang utama menuju Pulau Dewata, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat Bali. Salah satu wujud nyata dari komitmen ini adalah pelaksanaan kegiatan Kesehatan Keliling yang berlangsung dari 25 November hingga 22 Desember 2024 di Banjar Penyarikan, Desa Benoa.

Dalam pelaksanaan kegiatan Kesehatan Keliling ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, PT Aerofood Catering Services, Kantor Kecamatan Kuta Selatan, dan Kantor Kelurahan Benoa. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyatakan bahwa program Kesehatan Keliling ini merupakan salah satu bentuk kepedulian bandara terhadap masyarakat Bali. “Sebagai wujud kepedulian kami kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan di Pulau Bali, salah satu kegiatan yang kami jalankan adalah program Kesehatan Keliling. Pada pelaksanaannya di tahun ini, kegiatan Kesehatan Keliling dilaksanakan dalam rangka mendukung pemerintah dalam penanganan penurunan angka stunting di Pulau Bali,” ucap Ahmad Syaugi Shahab.

Fokus utama dari program Kesehatan Keliling tahun 2024 adalah Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada balita dengan berat badan kurang dan balita dengan berat badan tidak naik. Program ini menargetkan 218 balita di Desa Benoa, dengan harapan dapat meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak di daerah tersebut.

Pelaksanaan PMT ini berlangsung selama 28 hari, dimulai dari 25 November hingga 22 Desember 2024. Ahmad Syaugi Shahab menjelaskan, “Dengan program PMT ini kami harap dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan anak-anak yang berada di Desa Benoa.” Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya penurunan angka stunting di Bali.

Ahmad Syaugi juga menambahkan bahwa program kesehatan keliling ini sangat penting bagi komunitas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. “Program kesehatan keliling ini penting bagi kami karena kegiatan ini merupakan wadah bagi komunitas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” lanjutnya.

Keberhasilan program ini tidak lepas dari dukungan dan kolaborasi berbagai pihak. Dinas Kesehatan Kabupaten Badung berperan penting dalam menyediakan tenaga medis dan fasilitas kesehatan yang diperlukan. PT Aerofood Catering Services turut serta dalam menyediakan makanan tambahan yang bergizi bagi balita. Sementara itu, Kantor Kecamatan Kuta Selatan dan Kantor Kelurahan Benoa membantu dalam koordinasi dan pelaksanaan program di lapangan.

Program Kesehatan Keliling ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek, tetapi juga jangka panjang bagi masyarakat Bali. Dengan adanya program ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi dan kesehatan anak-anak semakin meningkat. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi institusi lain untuk turut serta dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. (blt)

Posting Komentar untuk "Bandara Ngurah Rai Gelar Program Kesehatan Keliling Dukung Pemerintah Kurangi Angka Stunting di Bali"