Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puncak Karya Padudusan Agung dan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Denpasar Digelar 16 November 2024.

 

Puncak Karya Padudusan Agung dan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Denpasar Digelar 16 November 2024.

Buletindewata.id, Denpasar - Puncak Karya Padudusan Agung lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar akan berlangsung bertepatan dengan Purnama Sasih Kalima pada Sabtu, 16 November mendatang. Hal ini terungkap dalam rapat persiapan yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, di Ruang Rapat Kertaloka, Graha Sewaka Dharma (GSD), Denpasar pada Senin (14/10).

Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, menyatakan bahwa rapat persiapan ini bertujuan untuk memastikan segala persiapan Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar pada bulan November 2024 berjalan dengan baik. Persiapan ini mencakup perlengkapan upacara dan upakara agar pelaksanaan pilodalan berjalan lancar.

“Rapat persiapan ini merupakan langkah untuk menyamakan persepsi dan menerangkan pembagian tugas kepada OPD dan pihak terkait lainnya saat pelaksanaan Karya nanti. Tujuannya agar penyelenggaraan Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha ini berjalan labda karya (lancar dan sukses). Saya harap semua yang terlibat dalam rapat ini sepakat untuk bersama-sama mempersiapkan acara dengan terus melakukan koordinasi dan bersinergi antar OPD dan panitia lainnya,” ujar Sekda Alit Wiradana.

Kepala Bagian Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara, menjelaskan bahwa rangkaian Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha dimulai pada tanggal 26 Maret 2024 dengan kegiatan Maturan Penenten nunas pamuput tawar. Kemudian, dilaksanakan Mecaru Panca Kelud pada Jumat, 1 November 2024. Selanjutnya, Melasti akan dilaksanakan pada Kamis, 14 November 2024, diikuti oleh Mepepada Karya pada hari yang sama. Puncak Karya Padudusan Agung lan Ngenteg Linggih akan dilaksanakan pada Sabtu, 16 November 2024, dan Bakti Penganyar pada Minggu, 17 November 2024.

Dalam rapat tersebut, Sekda Alit Wiradana menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antara OPD dan panitia lainnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap aspek persiapan, mulai dari perlengkapan upacara hingga detail teknis lainnya, telah dipersiapkan dengan baik. Dengan demikian, acara Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Selain itu, Sekda Alit Wiradana juga mengajak semua pihak yang terlibat untuk terus berkomunikasi dan bekerja sama dalam mempersiapkan acara ini. “Saya berharap semua yang terlibat dalam rapat ini sepakat untuk bersama-sama mempersiapkan acara dengan terus melakukan koordinasi dan bersinergi antar OPD dan panitia lainnya,” tambahnya.

Rangkaian acara Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha tidak hanya sekadar upacara keagamaan, tetapi juga merupakan momen penting bagi masyarakat Kota Denpasar. Acara ini dimulai dengan kegiatan Maturan Penenten nunas pamuput tawar pada tanggal 26 Maret 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan awal yang bertujuan untuk memohon restu dan kelancaran dalam pelaksanaan seluruh rangkaian acara.

Selanjutnya, pada Jumat, 1 November 2024, akan dilaksanakan Mecaru Panca Kelud. Upacara ini bertujuan untuk menyucikan alam semesta dan mengembalikan keseimbangan energi positif. Kemudian, pada Kamis, 14 November 2024, akan dilaksanakan Melasti, sebuah prosesi penyucian diri dan lingkungan sekitar. Pada hari yang sama, akan dilaksanakan Mepepada Karya, yang merupakan persiapan akhir sebelum puncak acara.

Puncak Karya Padudusan Agung lan Ngenteg Linggih akan dilaksanakan pada Sabtu, 16 November 2024. Acara ini merupakan puncak dari seluruh rangkaian upacara yang telah dipersiapkan dengan matang. Pada hari berikutnya, Minggu, 17 November 2024, akan dilaksanakan Bakti Penganyar, sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan kepada para dewa dan leluhur.

Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik antara semua pihak yang terlibat, diharapkan Karya Padudusan Agung Lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Kota Denpasar dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Acara ini tidak hanya menjadi momen penting dalam kalender keagamaan, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan gotong royong masyarakat Kota Denpasar. (blt)


Posting Komentar untuk "Puncak Karya Padudusan Agung dan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha Denpasar Digelar 16 November 2024. "