Bandara Ngurah Rai Tambah Frekuensi Penerbangan Bali-Hongkong dengan Indonesia AirAsia
Buletindewata.id, Badung - Konektivitas antara Bali dan Hongkong semakin ramai dengan bertambahnya maskapai penerbangan yang melayani rute ini di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. Terbaru, Indonesia AirAsia melaksanakan penerbangan perdana dari Hongkong (HKG) ke Denpasar (DPS) pada Selasa, 1 Oktober 2024. Ini menjadikannya maskapai ketiga yang terbang langsung dari Hongkong menuju Bali, setelah Cathay Pacific dan Hongkong Airlines.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menjelaskan bahwa dengan bertambahnya frekuensi penerbangan dari dan menuju Hongkong, kini tersedia lebih banyak alternatif jadwal penerbangan bagi pengguna jasa bandara. Hal ini tentunya memberikan kemudahan dan fleksibilitas bagi para penumpang.
“Sebelumnya tersedia penerbangan pagi dilayani Hongkong Airlines dengan keberangkatan dari Balil jam 08.15 WITA dan sore menggunakan Cathay Pacific jam 16.00 WITA. Indonesia Air Asia hadir melengkapi di keberangkatan jam 01.45 WITA. Catatan kami rute Hongkong cukup baik performanya, rata-rata tingkat keterisian kursi 80 persen,” ungkapnya.
Permintaan Rute Hongkong yang Menjanjikan
Permintaan rute Hongkong nampak sangat menjanjikan. Salah satu indikatornya adalah perubahan tipe pesawat yang diajukan oleh Cathay Pacific. Sejak Juli 2024, maskapai ini menggunakan pesawat Boeing 777 berbadan lebar dengan kapasitas 438 kursi, menggantikan Airbus 333 berbadan sedang yang berkapasitas 317 kursi penumpang. Dari sisi ketepatan waktu, rute ini juga menunjukkan performa yang positif dengan on-time performance mencapai 83 persen.
Penerbangan Perdana Indonesia AirAsia
Pesawat Indonesia AirAsia QZ300 terbang perdana dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada pukul 00.45 WITA dengan membawa 126 penumpang. Sementara itu, pesawat QZ301 dari Hongkong mendarat perdana di Bali pada pukul 11.50 WITA dengan seremoni penyambutan water salute. Pesawat Airbus 320 tersebut mengangkut 171 penumpang. Sama seperti Cathay Pacific dan Hongkong Airlines, Indonesia AirAsia akan melayani rute Hongkong dengan jadwal operasi setiap hari sebanyak satu kali atau 7 kali seminggu.
Statistik Penumpang Rute Hongkong-Denpasar
Selama tahun 2024 hingga 30 September, jumlah penumpang penerbangan Hongkong-Denpasar PP mencapai 302.547 penumpang, atau sekitar 2,87 persen dari total penumpang internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang mencapai 10,5 juta penumpang. Angka ini menunjukkan bahwa rute Hongkong-Denpasar memiliki daya tarik yang kuat bagi wisatawan.
Dampak Positif bagi Pariwisata Bali
Dengan bertambahnya maskapai yang melayani rute Hongkong-Bali, diharapkan akan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Bali. Hal ini tentunya akan memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Kehadiran Indonesia AirAsia di rute ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik Bali sebagai destinasi wisata internasional.
Konektivitas antara Bali dan Hongkong yang semakin ramai dengan bertambahnya maskapai penerbangan yang melayani rute ini menunjukkan potensi besar bagi pariwisata Bali. Dengan peningkatan frekuensi penerbangan dan performa yang positif, rute ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi ekonomi lokal. Kehadiran Indonesia AirAsia sebagai maskapai ketiga yang melayani rute ini menambah alternatif bagi penumpang dan diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan ke Bali.
Dengan berbagai inisiatif dan peningkatan layanan, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai terus berupaya memberikan pengalaman terbaik bagi para penumpang. Jadi, jika Anda merencanakan perjalanan ke Bali, kini Anda memiliki lebih banyak pilihan penerbangan langsung dari Hongkong. (blt)
Posting Komentar untuk "Bandara Ngurah Rai Tambah Frekuensi Penerbangan Bali-Hongkong dengan Indonesia AirAsia"