Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

ACER Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah ICAL 2024 di Bali

 

ACER Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah ICAL 2024 di Bali

Buletindewata.id, Badung - ACER Indonesia dengan bangga mengumumkan bahwa mereka akan menjadi tuan rumah International Conference on Assessment and Learning (ICAL) 2024 di kawasan Kuta - Bali. Acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 11-12 Oktober 2024, bekerja sama dengan Australian Council for Educational Research (ACER) dan mitra-mitranya.

Mengusung tema “Learning from Evidence: Assessing Progress and Impact,” ICAL 2024 akan diadakan bersama Himpunan Evaluasi Pendidikan Indonesia (HEPI) dan Asosiasi Psikometrika Indonesia (APSIMETRI). Acara ini juga mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia serta Kementerian Agama Republik Indonesia.

Tahun ini, ICAL akan menyoroti pentingnya bukti penilaian berkualitas tinggi untuk memantau pembelajaran dan memberikan informasi yang berguna bagi praktik di dalam kelas, proyek, dan kebijakan pendidikan. Penilaian yang akurat dan terpercaya sangat penting untuk memastikan bahwa kebijakan dan intervensi pendidikan didasarkan pada data yang valid.

ICAL 2024 akan menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka di bidang pendidikan, termasuk Dr. Silvia Montoya, Direktur UNESCO Institute for Statistics, Prof. Geoff Masters, mantan CEO Australian Council for Educational Research, dan Anindito Aditomo, Ph.D., Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Mariam Kartikatresni, Direktur ACER Indonesia dan Ketua Komite Penyelenggara ICAL 2024, menekankan pentingnya pengumpulan bukti atau evidence dari asesmen yang berkualitas. “Pengumpulan bukti dari asesmen yang berkualitas sangat penting untuk memastikan kebijakan dan intervensi dilaksanakan atas dasar data yang dapat dipercaya,” ujarnya. 

Menurutnya, pelaksanaan konferensi internasional di Bali, Indonesia, sangat signifikan mengingat Indonesia sedang dalam proses pengembangan sistem pendidikan yang transformasional yang membutuhkan data yang bermanfaat untuk tinjauan kebijakan dan intervensi,” imbuhnya.

Bahrul Hayat, PhD, Ketua Himpunan Evaluasi Pendidikan Indonesia (HEPI), mengatakan bahwa asesmen adalah hal yang vital bagi para pendidik dan pembuat kebijakan, antara lain dalam. menetapkan kriteria sertifikasi murid, memeriksa kesehatan sistem pendidikan, dan mengembangkan intervensi kebijakan yang relevan.

"Melalui kegiatan ini mudah - mudahan memberikan sumbangan bagi Indonesia khususnya, dalam upaya terus meningkatkan bagiamana kita membuat kurikulum yang lebih baik,meningkatkan pembelajaran siswa yang lebih efektif dan sekaligus bagaimana agar learning assesment, asesmen pembelajaran juga menjadi alat yang sangat membantu peningkatan mutu pendidikan baik ditingkat sekolah secara khusus, maupun secara umum," pungkasnya. 


ACER Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah ICAL 2024 di Bali


Konferensi ICAL tahun ini tidak hanya akan menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga akan menjadi platform untuk membangun jaringan profesional di bidang pendidikan. Para peserta akan memiliki kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar ide dengan para ahli dan praktisi dari berbagai negara.

ICAL 2024 berhasil mendapatkan komitmen dari 18 negara yaitu Afghanistan, Australia, Austria, Cina, Jerman, India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Mongolia, Nepal, Belanda, Filipina, Afrika Selatan, Thailand, Uni Emirat Arab, Inggris, dan Vietnam.

Selama ICAL berlangsung, peserta dapat mengikuti sesi umum yang terdiri dari sesi panel dan simposium yang menghadirkan lebih dari 20 pembicara dari Indonesia, Australia, Afrika Selatan, Inggris, Kanada. Melalui ICAL 2024, peserta akan mendapat inspirasi dari praktik baik dan pelajaran yang dipetik dari banyak riset dan studi nyata yang telah dilaksanakan di seluruh dunia.

ICAL 2024 membuka kesempatan bagi peserta untuk mengajukan studi dalam bentuk abstrak yang akan direview oleh komite saintifik. Selanjutnya, abstrak yang terpilih akan dipresentasikan pada sesi breakout setelah sesi umum selesai. Seluruh tulisan yang telah melewati tinjauan peer review akan diterbitkan dalam buku prosiding intemasional terindeks (IEEE XPlore dan ACER Proceeding).

"Saya yakin bahwa konferensi ini akan memberi kita semua kesempatan untuk saling belajar dan memberikan kontribusi demi kualitas yang lebih baik serta kemajuan pendidikan di negara kita masing-masing, sebab pendidikan merupakan hal yang amatlah penting dari sejak dulu, sekarang, hingga di masa depan nanti"," sebut Urip Purwono, Ketua Asosiasi Psikometrika Indonesia (APS METRI) yang juga menjadi salah satu inisiator ICAL

Dengan diadakannya ICAL 2024 di Bali, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pendidikan di Indonesia. Konferensi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui penilaian yang lebih baik dan penggunaan data yang lebih efektif dalam pengambilan keputusan. (blt)

Posting Komentar untuk "ACER Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah ICAL 2024 di Bali"