RS Unud kolaborasi Lakukan Bedah Telerobotik di Bidang Urologi

Buletindewata.id, Badung - Rumah Sakit Universitas Udayana (RS UNUD), bekerjasama dengan RS Ngoerah dan Dr. Cipto Mangunkusumo, menorehkan sejarah baru di dunia kedokteran Indonesia dengan melakukan operasi telerobotik di bidang urologi. 

Inovasi ini menandai revolusi digital di bidang kedokteran, dimana operasi dilakukan oleh dokter dan pasien di tempat berbeda, dengan menggunakan teknologi robotik canggih. Pasien di RS Ngoerah dan dokter urologi di RS Universitas Udayana berjarak 18 km.

Spesialis urologi dan konsultan onkologi yang juga Guru Besar bidang Urologi RSCM/FKUI, Prof. dr. Agus Rizal Ardy Hariandy Hamid, SpU(K), PhD, FICRS menerangkan, tujuan utama dari operasi telerobotik ini, untuk mentransfer pengetahuan serta keahlian dari pusatmedis besar ke para dokter di daerah, sehingga masyarakat tidak perlu jauj - jauh bepergian guna memleroleh layanan medis yang berkualitas. 

Menurutnya prosedur operasi telerobotik telah melewati fase penelitian serta terbukti aman. Apabila terjadi kendala, tim medis di RS Prof Ngoerah akan siap mengambil alih memggunakan metode operasi konvensional. “Teknologi apapun memang memiliki kemungkinan untuk mengalami kesalahan, tetapi kami telah mempersiapkan rencana atau back up plan. Jika terjadi kendala, tim di RS Prof Ngoerah akan mengambil alih dengan metode operasi konvensional. Kami cukup yakin bahwa risiko sangat kecil dan telah dilakukan dengan protokol yang sama seperti di negara lain,” tuturnya.

Kegiatan bedah telerobotik ini merupakan inovasi medis dan telemedis yang memperluas akses dan meningkatkan efisiensi layanan kesehatan dengan menggunakan teknologi terkini.Bedah robotik merupakan revolusi digital dalam dunia kedokteran dan salah satu inovasi terbesar di bidang medis, menggabungkan teknologi terkini dengan keahlian bedah untuk meningkatkan presisi, keamanan, dan kenyamanan prosedur bedah.

Selama operasi ini, seorang ahli bedah mengontrol robot melalui konsol komputer, yang memungkinkannya melakukan gerakan yang sangat indah dan tepat, yang sulit dicapai dengan tangan manusia.Bedah telerobotik, yaitu metode bedah jarak jauh yang menggunakan teknologi robotik dan jaringan nirkabel, akan memungkinkan dokter bedah melakukan operasi pada pasien dari jarak jauh dan real time, terutama untuk kasus urologi, bedah pencernaan dan lain-lain. 

Dengan demikian, teknologi ini akan mengatasi banyak permasalahan, termasuk keterbatasan geografis, sehingga di masa depan pelayanan kesehatan dapat diberikan secara merata di tempat-tempat terpencil atau aksesnya terbatas dan sulit 

Namun, sebelum hal tersebut dapat tercapai, tentunya harus ada tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi terhadap manfaat dan keberhasilan bedah telerobotik. Oleh karena itu, diperlukan edukasi yang berkelanjutan.

Gangguan kesehatan seperti penyakit ginjal, prostat, dan kandung kemih termasuk di antara jenis penyakit urologi. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, tanpa memandang usia dan jenis kelamin orang yang mengidapnya. 

Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus penyakit urologi seperti gagal ginjal dan batu saluran kemih semakin meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan data Survei Kesehatan Dasar Nasional (Riskesdas) tahun 2020, prevalensi gagal ginjal di Indonesia tercatat sebesar 3,8 persen atau.sekitar 739.208 orang. 

Berdasarkan data tersebut, penyakit urologi sangat memerlukan perhatian khusus dan dalam pengobatannya harus terus mengikuti perkembangan teknologi. 

Teknologi telerobotik ini diharapkan dapat memberikan solusi permasalahan kesehatan urologi.Universitas Udayana memiliki perguruan tinggi kedokteran dan rumah sakit yang keberadaannya bertujuan untuk menghasilkan dokter yang kompeten di bidangnya. 

Universitas Udayana yakin akan sangat mendukung perkembangan teknologi di bidang kesehatan. Kegiatan bedah telerobotik ini merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan pada Kongres Urological Association of Asia (AUA). 

Universitas Udayana sangat mendukung kegiatan ini untuk menjadi wadah berbagi ilmu dan inovasi antar pakar urologi.seluruh dunia.Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sebagai penghasil dokter umum dan dokter spesialis berkomitmen untuk terus mengikuti perkembangan teknologi agar mampu melahirkan dokter-dokter inovatif yang mengintegrasikan pengetahuan klinis dan teknologi terkini untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 

Kegiatan bedah robotik di RS UNUD, di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, turut  dihadiri oleh Wakil Rektor IV Universitas Udayana Prof. Dr. dr. 1 Putu Gede Adiatmika, M.Kes, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M. Kes, Direktur Utama Rumah Sakit Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Dewa Putu Gde Purwa Samatra, Sp.S(K), serta tim dokter yang akan melakukan tindakan operasi telerobotik di RS UNUD: Prof. dr. Agus Rizal Ardy Hariandy Hamid, SpU(K), PhD, FICRS (Guru Besar bidang Urologi RSCM/FKUI), serta dokter urologi konsultan RS UNUD dr. Pande Made Wisnu Tirtayasa, SpU(K), PhD dan Dr. dr. Ida Bagus Putra Pramana, SpU. (rls)