Puncak Balik Libur Lebaran, Bandara Ngurah Rai Layani 440 Pesawat 77.427 Penumpang

Buletindewata.id, Badung - Pulau Dewata Bali masih menjadi tujuan wisata favorit pada masa libur Lebaran Idul Fitri tahun 2024. Hal ini terlihat dari data monitoring posko terpadu angkutan Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai, yang mencatat mulai periode 3 hingga 15 April 2024 jumlah penumpang yang telah terlayani mencapai 866.771 orang, dengan jumlah rata-rata penumpang sebanyak 62 ribu orang per harinya. Besaran angka tersebut sudah mencapai 85 persen dari prediksi jumlah penumpang yang dapat dilayani selama periode posko terpadu yang berlangsung sejak 3 hingga 18 April 2024.

Pihak pengelola Bandara Ngurah Rai menyatakan pada H + 4 Lebaran, atau Minggu, 14 April 2024 menjadi puncak arus balik libur Lebaran penumpang meninggalkan Bali melalui terminal keberangkatan. Dimana jumlah penumpang yang terlayani sebanyak 77.427 orang, terdiri dari 37.928 orang penumpang domestik, dan 39.499 orang penumpang internasional, dengan 243 pergerakan pesawat rute domestik dan  197 pesawat rute internasional. Secara total terdapat sebanyak 41.168 penumpang yang berangkat meninggalkan Bali, terdiri dari 21.117 orang penumpang domestik, ditambah 20.051 orang penumpang internasional.

"Seluruh fasilitas penunjang operasional, kami pastikan dalam keadaan prima dan siap dimanfaatkan seluruh pengguna jasa bandara. Operasional penerbangan pada masa puncak arus balik berjalan dengan baik tanpa kendala. Kami mengapresiasi seluruh komunitas bandara yang telah bersinergi membantu kelancaran operasional bandara dan memastikan mudik ceria penuh makna kepada seluruh masyarakat,” ujar General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, lewat siaran persnya, Selasa, (16/4).

Pada pelaksanaan posko terpadu angkutan Lebaran, yang telah berlangsung selama 13 hari, mulai 3 sampai 15 April 2024, Bandara Ngurah Rai Bali sudah melayani sebanyak 162 penerbangan tambahan (extra flight), dari 299 jumlah pengajuan penerbangan, atau terealisasi sebesar 54 persen, dengan rata-rata 11 extra flight per hari. Rute domestik masih didominasi tujuan Jakarta, Surabaya, Makasar, dan Lombok. (rls)