21.117 Penumpang Domestik Tinggalkan Bali dari Bandara Ngurah Rai saat Puncak Arus Balik Libur Lebaran 2024

 

Buletindewata.id, Badung - Usai libur Lebaran 2024, para penumpang yang hendak melakukan perjalanan udara ke berbagai daerah tujuan, memadati terminal domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (15/4).

Berdasarkan data monitoring angkutan lebaran  di bandara setempat memunjukkan, puncak arus balik libur Lebaran terjadi pada Minggu, 14 April 2024, dimana jumlah pergerakan penumpang domestik untuk rute keberangkatan mencapai 21.117 orang, yang diangkut 123 pesawat, melebihi dari jumlah penumpang domestik yang datang sebanyak 16.811 orang, dengan 120 pesawat. Angka tersebut meningkat 1,71 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 lalu, sebesar 20.762 orang. 

Sementara, jumlah pergerakan penumpang domestik untuk rute kedatangan sebanyak 16.811 lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 lalu, sebesar 17.175 atau - 2,12 persen. Secara total per 14 April 2024, terakumulasi jumlah penumpang domestik dan internasional untuk rute keberangkatan dan kedatangan sebanyak 77.427 penumpang, melebihi dari prediksi sebelumnya sebanyak 69 ribu penumpang yang dilayani Bandara Ngurah Rai saat puncak arus balik libur lebaran.

Diketahui, dari jumlah tersebut terdapat penerbangan ekstra, atau extra flight yang pengajuannya telah diterima pihak Bandara Ngurah Rai sejak awal posko angkutan Lebaran sebanyak 299 permohonan. Para penumpang yang meninggalkan Bali melalui Bandara Ngurah Rai, didominasi tujuan Jakarta, Surabaya, Makasar dan Lombok. 

Mengantisipasi arus pergerakan penumpang jelang cuti bersama libur lebaran usai, pengelola bandara ngurah rai semakin meningkatkan koordinasinya dengan sejumlah instansi terkait, memastikan operasional bandara tidak mengalami kebuntuan, dan tetap berjalan lancar.

"Jumlah trafik yang memingkat dalam arus balik ini, kami pastikan kami berkoordinasi dengan seluruh pihak ataupun stakeholder yang ada di bandara, seperti dengan kepolisian, Dinas Perhubungam Kabupaten Badung, atau provinsi, kawan - kawan maskapai, ground handling, dan pastinya juga dengan Otoritas Bandara, karena dari selurih pihak - pihak tersebut itu untuk memastikan bahwa fungsi atau antisipasi dari kenaikan jumlah penumpang yang ada dapat kita lakukan antisipasi untuk mencegah terjadinya kebuntuan," ujar General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan.

Selama periode angkutan Lebaran, mulai 3 sampai dengan 14 April 2024, terekapitulasi jumlah penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai tembus mencapai 795.250 penumpang, baik domestik maupun internasional. 

Peningkatan keberangkatan penumpang diprediksi masih akan mengalami peningkatam hingga Senin malam, 15 April 2024, mengingat berakhirnya cuti bersama dan masyarakat akan kembali beraktifitas ke pekerjaan masing - masing mulai Selasa, 16 April 2024. (bud)