SIKA Gallery Hadirkan Pameran Lukisan Tunggal Nasional Seniman Tiongkok Yu Guoyin

 

Buletindewata.id, Gianyar -  SIKA Gallery dengan bangga mengumumkan pembukaan Pameran Lukisan Tunggal Nasional ke-72 yang menampilkan karya seniman Tiongkok terkenal, Yu Guoyin. Mengangkat judul "Semangat Seni Tiongkok dalam Konteks Lintas Peradaban", pameran ini akan memperlihatkan bakat luar biasa dan visi artistik dari seniman Yu Guoyin.

Yu Guoyin yang memiliki pengalaman puluhan tahun di dunia seni lukis, telah berhasil menciptakan beragam koleksi lukisan minyak yang memikat para penggemar lukisan di seluruh dunia. Yu Guoyin sendiri dikenal luas karena keahlian artistiknya yang luar biasa dan karakter seni yang mendalam. 

Melalui dedikasi dan keahlian artistiknya, Yu Guoyin juga memberikan kontribusi besar bagi dunia lukisan minyak Tiongkok kontemporer. Dimana, dalam beberapa tahun terakhir, sketsa pemandangan Yu Guoyin, telah menjadi sangat terkenal, di berbagai penjuru daerah di Tiongkok, mulai dari pantai hingga daerah pedalaman. 

Perjalanan seni lukis telah membawa Yu Guoyin dalam berbagi tur yang mencakup ribuan mil, mulai dari Tiongkok hingga ke berbagai wilayah di Asia, dan  Bali - Indonesia menjadi pemberhentian yang ke-72. Melalui perjalanan turnya, Yu Guoyin   mendapatkan wawasan yang mendalam tentang beragam budaya lokal, yang memperkaya perspektif seni dan nilai humanistik pada karyanya.

Para penggemar seni dan masyarakat umum di Indonesia, khususnya di Pulau Dewata Bali dapat bergabung dan mendukung perjalanan seni Yu Guoyin melalui pameran lukisan tunggalnya yang dibuka di SIKA Gallery, Jalan Raya Campuhan, Ubud, Bali, pada 19 - 29 Maret 2024, mulai pukul 18:00 - 21:00 WITA.

Pameran ini akan menyoroti pemahaman mendalam Yu Guoyin terhadap prinsip-prinsip estetika, teknik kuas, tinta, dan teori perspektif dalam lukisan Tiongkok. Elemen-elemen budaya Tiongkok tradisional akan dituangkan ke dalam lukisan minyaknya, untuk menciptakan karya visual yang memukau dan mengandung nilai budaya yang penting. Pameran ini juga akan menjadi perayaan bagi kreativitas, pertukaran budaya, dan keindahan seni Tiongkok yang abadi. (bud)